Jual Ragi tempe, ragi kecap, oncom, bibit nata de coco
087731375234
Bayam adalah tanaman sayuran yang
banyak diminati banyak kalangan Karen disamping memiliki nilai gizi yang tinggi
juga memiliki cita rasa yang nikmat. Bayam biasanya dibikin sayur oseng, sayur
bening, keripik bayam, dan lain-lain. Bayam menjadi menu tradisional yang sudah
sangat popular di Indonesia semenjak dahulu. Ada 2 jenis bayam yang sudah umum
dikenal yaitu bayam hijau dan bayam merah.
Bagi anda yang tertarik berbisnis
budidaya bayam harus tahu karakteristik tanaman dan teknik budidayanya. Teknik
penanaman dapat menggunakan polybag atau di lahan. Cara menanam bayam dalam
polybag adalah salah satu jenis dan metode penanaman bayam yang sering
digunakan oleh para petani sayur di
Indonesia maupun di luar negeri. Hal ini karena menanam sayur dengan metode ini
lebih praktis dan bisa di lakukan di lahan yang tidak terlalu luas. Selain itu
teknik menanam dengan cara ini juga sangat mudah.
1) Siapkan benih tanaman yang
berkualitas
Ketika anda akan berkebun atau
menanam bayam sebaiknya anda siapkan terlebih dahulu benih yang berkualitas. cara
untuk mendapatkan benih yang berkualitas sangat mudah apalagi benih bayam. Anda
bisa mendapat yang berkualitas dengan membelinya di toko bibit pertanian.
Membeli benih atau bibit bayam secara langsung. Setelah anda membeli benih
bayam, rendamlah benih tersebut dengan tujuan menentukan benih yang
berkualitas. Jika benih yang anda rendam mengapung maka benih tersebut
kualitasnya jelek, begitu pula sebaliknya jika benihnya tenggelam berarti
kualitasnya bagus dan akan tumbuh dengan baik ketika di tanam.
2) Siapkan alat dan bahan
Sebelum mulai berkebun semua
peralatan berkebun seperti sekop, tanah yang sudah di campur dengan kompos,
media semai rockwool, polybag dan lahan. Jika semua sudah siap anda bisa
memulai proses penanaman bayam pada media polybag.
3) Lakukan semai benih pada media
semai.
Setelah semua siap lakukan penyemaian
benih. Benih bisa di semai pada media semai atau rockwool atau langsung di
dalam polybagnya. Lakukan penyemaian pada media yang anda inginkan. Dengan satu
media semai satu benih bayam jika menggunakan media rockwool. Jika menggunakan
polybag anda bisa menanam 5 – 10 benih pada satu media semai polybag ukuran
sedang. Lakukan penyiraman secara rutin setidaknya 2 kali dalam 1 hari.
Penyiraman di lakukan tergantung pada kebutuhan bayam terhadap air. Jika cuaca
sudah mendung dan musim hujan jangan terlalu sering di siram.
4) Pemindahan bibit bayam ke media
tanam yang lebih besar.
Setelah benih tumbuh dan berusia
lebih dari dua minggu anda bisa memindahkannya pada media tanam utama yaitu
polybag besar atau sedang dengan 2 – 3 bibit pada masing – masing polybag.
Lakukan penyiraman secara rutin pada pagi dan sore hari jika cuaca panas. Jika
musim hujan kurangi frekuensi penyiraman supaya bayam tidak mati.
5) Perawatan tanaman bayam
Jika tanaman bayam anda sudah mulai
tumbuh dengan baik jangan lupa untuk melakukan perawatan. Perawatan yang biasa
di lakukan adalah memberikan pupuk dan pengobatan untuk menjaga pertumbuhan dan
kesuburan tanaman. Pupuk yang digunakan biasanya jenis pupuk kandang untuk
menambah unsur hara tanah.
Selain itu juga perlu dilakukan
perawatan terhadap tumbuhnya tanaman liar seperti rumput liar atau tanaman lain
yang mengganggu tanaman utama. Sehingga nutrisi dari tanah dan pupuk serta obat
tanaman lainnya tidak terbagi dengan tanaman liar tersebut dan pertumbuhan
bayam anda bisa lebih maksimal.
6) Panen
Sayuran Bayam bisa di panen ketika
usia tanaman sudah mencapai kurang lebih 4 minggu, cara panen bisa berbagai
macam tergantung jenis bayam yang di budidayakan. Anda bisa panen dengan
mencabut serta akar tunggangnya atau dengan memetik bagian daun mudanya saja.
Semua hal tersebut tidak memengaruhi kualitas rasa bayam ketika di olah.
Cara Menanam Bayam Hidroponik
Cara menanam bayam yang kedua adalah
cara hidroponik, salah satu jenis penanaman yang mudah dan bisa digunakan untuk
memanfaatkan lahan yang sempit. Cara ini biasanya menghasilkan bayam dengan
kualitas terbaik karena menggunakan sistem aliran nutrisi secara terus menerus
sehingga bayam tumbuh subur.
Langkah awal untuk melakukan penanaman
bayam secara hidroponik adalah menyiapkan peralatan berkebun secara hidroponik
dan benih yang akan anda tanam dan juga media yang akan anda gunakan.
Setelah semua siap ana bisa
melanjutkan dengan menyemai benih, benih bisa anda semai pada media rockwool
namun nanti di perlukan proses pemindahan benih atau bisa langsung anda semai
pada media hidroponik. Sehingga tidak perlu melakukan pemindahan bibit.
Letakkan benih yang akan anda semai
pada media tanam dan letakkan pada tempat yang teduh serta lembab agar proses
perkecambahan dan proses tumbuhnya cepat. Secara umum benih akan tumbuh daun
ketika usia 3 hari. Setelah tumbuh daun, pindahkan media tanam ke tempat yang
terkena sinar matahari.
Lakukan perawatan rutin pada tanaman
bayam anda seperti menyiramnya dengan rutin, cek kondisi tanah dan suhu
sehingga kebutuhan nutrisinya terjaga dengan baik. berikan perawatan pupuk
kandang dan pupuk non organik untuk menjaga agar tanaman bayam anda sehat dan
bebas hama tanaman.
Jika anda menggunakan sistem semai
pada media tanam hidroponik, pindahkan bibit bayam anda pada usia tanam kurang
lebih 5 hari setelah tumbuh, atau setelah muncul daun kira – kira dua sampai
tiga lembar daun. Media yang biasa digunakan adalah gelas plastik bekas dengan
tambahan net pot yang diberi lubang, berikan tambahan sterofom untuk dudukan. Lakukan
panen setelah bayam memasuki usia panen. Panenlah dengan hati – hati untuk
menjaga kualitas bayam dari kebun anda tetap baik hingga ke tangan konsumen.
Cara Menanam Bayam di Lahan Yang Sempit
Cara menanam bayam di lahan sempit
dapat dilakukan dengan berbagai cara, diantaranya adalah cara hidroponik atau
menggunakan polybag. Penanaman dapat dilakukan dengan cara berkebun pada
umumnya, asalkan diberi perawatan dengan baik dan sesuai kebutuhan nutrisi
tanaman.
Langkah awalnya sama dengan cara
budidaya bayam yang lain, yaitu memilih jenis benih yang berkualitas. setelah
di dapatkan benih yang berkualitas anda bisa melanjutkan ke tahap selanjutnya
yaitu menyemai pada media tanam bisa menggunakan media rockwool atau
menggunakan tanah langsung.
Jika menggunakan metode semai pada
media lain, lakukan pemindahan ke media tanam hidroponik atau media pot dan
polybag.pemindahan di lakukan jika usia tanaman kurang lebih 5 hari atau
setelah bayam tumbuh 4 – 5 helai daun. Pindahkan juga pada area yang terkena
sinar matahari langsung.
Setelah tanaman bayam anda tumbuh
dengan baik, jangan lupa untuk memberikan perawatan secara rutin. Perawatan
yang dilakukan adalah pemupukan, pemberian obat anti hama tanaman atau mencegah
tumbuhnya tanaman liar pada media tanam anda. Jangan lupa untuk melakukan
penyiraman secara rutin setidaknya 2 kali sehari.
Panen bayam di lakukan ketika usia
bayam kurang lebih 3 – 4 minggu, sebelum bayam berbunga dan daunnya menjadi
tua. Lakukan panen dengan baik dan distribusikan dengan hati – hati sehingga
bayam anda sampai di tangan konsumen dengan kondisi baik.
0 komentar:
Posting Komentar