Bakpia adalah salah satu makanan oleh-oleh khas
Jogjakarta yang sudah sangat populer. Banyak wisatawan yang berkunjung ke Jogjakarta,
kalau belum membawa pulang oleh-oleh bakpia rasanya ada yang kurang. Bakpia
dalah jenis kue kering yang terbuat dari terigu berisi kacang hijau, keju atau
kacang merah, dibungkus dengan kulit tepung yang dipanggang dengan open,
rasanya nikmat dan lembut. Salah satu sentra produksi bakpia yang cukup
terkenal di Jogjakarta adalah pathok, sehingga kue bakpia khas Jogja populer
dengan nama bakpia pathok. Seiring dengan perkembangan kota Yogyakarta sebagai
kota pariwisata, kini Pathok menjadi daerah sentra oleh-oleh yang berkembang
cukup pesat. Tidak sedikit turis-turis dari manca negara juga berkunjung ke
tempat tersebut hanya untuk mencicipi dan membawa oleh-oleh khas Yogyakarta.
Oleh oleh adalah salah
satu produk yang banyak diminati oleh banyak kalangan. Oleh karena itu bisnis
oleh-oleh seakan tidak pernah ada matinya, bahkan berkembang terus menerus dari
tahun ke tahun seiring dengan perkembangan kemajuan zaman dan gaya hidup.
Berbagai jenis makanan camilan dan oleh-oleh menjadi peluang bisnis yang layak
untuk dikembangkan untuk pemberdayaan masyarakat untuk berwirausaha secara
mandiri, karena usaha ini tidak membutuhkan modal besar dan teknik produksinya
juga sederhana. Dengan berwirausaha, maka kesejahteraan masyarakat dapat
meningkat dan menurunkan angka pengangguran di Indonesia. Hidup di zaman
sekarang masyarakat harus kreatif dan cerdas melihat peluang bisnis, jangan selalu
berfikir mencari kerja atau jadi pegawai. Dengan berwirausaha maka kita telah
mengentaskan diri kita sendiri dari kemiskinan dan ketikdakberdayaan dan
membantu negara mengurangi pengangguran.
Untuk membuat kue
bakpia relative mudah, anda dapat mencobanya seperti resep di bawah ini:
1. Bahan kulit Bakpia
:
- 125 gram tepung terigu rendah protein
- 65 gram tepung terigu tinggi protein
- 100 ml air
- 2 sendok makan gula pasir
- 1/2 sendok makan garam
- 200 ml minyak sayur
- (untuk campuran adonan 50 ml dan untuk rendaman 150 ml)
2. Bahan Lapisan
Bakpia :
- 65 gram tepung terigu rendah protein
- 25 ml minyak sayur
- 1/2 sendok makan margarine
3. Bahan Isian Bakpia
:
- 100 gram kacang ijo/kacang hijau yang telah dikupas
(rendam semalaman)
- 150 ml santan (dari 1/2 butir kelapa)
- 1/8 sendok teh garam
- 1 lembar daun pandan
- 25 gram gula pasir
- 50 gram gula merah atau gula jawa
- 1 sendok makan minyak
4. Cara Membuat
- Membuat Bahan Isian Bakpia : Kukus kacang ijo yang
sudah ditiriskan, selama kurang lebih 20 menit sampai kacang mengembang,
lalu angkat.
- Masukan gula pasir, gula merah, garam, santan dan daun
pandan, masak hingga mengental rata (kalis), tambahkan minyak sebelum api
dimatikan. Aduk campuarn tersebut hingga mengental rata (kalis) dan licin.
Angkat lalu tunggu sampai agak dingin lalu bentukla menjadi bola-bola
kecil.
- Membuat Bahan Lapisan Bakpia : aduk semua bahan lapisan
hingga rata, lalu sisihkan.
- Membuat Bahan Kulit Bakpia : panaskan air tidak sampai
mendidih, masukan gula aduk sampai gula larut semua dan merata lalu
angkat. campurkan terigu dan garam hingga rata, tuangakan air larutan gula
sedikit demi sedikit sambil diuleni hingga merata.
- Tuangkan minyak sayur sambil diuleni hingga merata dan
kalis.
- Ambil adonan kira-kira 10 gram. Pipihkan adonan, lalu ambil
sedikit adonan lapisan, ratakan diatas permukaan adonan sebelumnya hingga
rata.
- Lipat adonan dan rekatkan ujungnya membentuk
bulatan.
- Rendam adonan bulat ke dalam minyak yang tersisa selama
kira-kira 15 menit.
- Pipihkan adonan sampai agak tipis, lalu isi dengan
adonan bahan isian, bentuk bulat pipih.
- Panggang adonan yang sudah diisi kedalam oven dengan
temperatur 200 derajat C smapai matang kira-kira 15-20 menit. Agar warna
kuning merata di bagian atas bakpia anda bisa membolak-balik adonan.
Sekiranya sudah sesuai keinginan angkat.
0 komentar:
Posting Komentar